2024-01-10
MBBR (Moving Bed Biofilm Reactor) menyaring bio media bekerja dengan memberikan permukaan untuk pertumbuhan mikroorganisme menguntungkan yang membentuk biofilm. Berikut cara kerja proses MBBR dengan bio media:
Pengenalan Air Limbah: Air limbah yang akan diolah dimasukkan ke dalam reaktor atau tangki MBBR.
1.Penambahan Bio Media MBBR: Bio media MBBR yang berupa partikel plastik atau komposit kecil ditambahkan ke dalam reaktor. Media ini dirancang untuk memiliki luas permukaan spesifik yang tinggi untuk memfasilitasi pertumbuhan biofilm.
2. Perlekatan Mikroorganisme: Mikroorganisme yang bertanggung jawab dalam pengolahan air limbah, termasuk bakteri, menempel pada permukaan media bio MBBR. Awalnya, mikroorganisme yang mengambang bebas di air limbah mulai menempel pada media.
3.Pembentukan Biofilm: Semakin banyak mikroorganisme yang menempel pada permukaan media, biofilm mulai terbentuk. Biofilm terdiri dari matriks mikroorganisme yang kompleks, termasuk bakteri, jamur, dan protozoa. Biofilm menyediakan lingkungan bagi beragam komunitas mikroba untuk berkembang.
4. Pengolahan Air Limbah: Biofilm pada media bio MBBR bertindak sebagai filter biologis. Saat air limbah mengalir melalui reaktor, air tersebut bersentuhan dengan biofilm. Mikroorganisme dalam biofilm memecah dan memetabolisme polutan organik, mengubahnya menjadi bentuk yang lebih sederhana.
5.Pasokan Oksigen: Pasokan oksigen yang cukup sangat penting untuk aktivitas mikroba dalam biofilm. Oksigen dapat disuplai melalui aerasi atau pengadukan air limbah, memungkinkan mikroorganisme melakukan degradasi aerobik bahan organik. Pergerakan media bio MBBR membantu transfer oksigen, memastikan oksigen yang cukup mencapai biofilm.
6. Serapan Nutrisi dan Polutan: Mikroorganisme dalam biofilm memanfaatkan nutrisi, seperti nitrogen dan fosfor, yang ada dalam air limbah. Mereka juga menyerap dan memetabolisme polutan organik, sehingga meningkatkan kualitas air.
7. Pengelupasan dan Regenerasi: Seiring waktu, sebagian biofilm secara alami akan terkelupas dari media bio MBBR karena aktivitas mikroba dan kekuatan eksternal. Biomassa yang terkelupas ini dapat berkontribusi pada proses pengolahan atau dihilangkan sebagai bagian dari penanganan padatan. Gerakan terus menerus dan pencampuran media bio MBBR membantu regenerasi biofilm.
Dengan memanfaatkan proses MBBR dengan bio media, luas permukaan yang disediakan media menawarkan lingkungan yang menguntungkan bagi pertumbuhan mikroorganisme, meningkatkan kemampuannya dalam menguraikan bahan organik dan menghilangkan polutan dari air limbah. Efisiensi sistem MBBR bergantung pada faktor-faktor seperti pemilihan media yang tepat, karakteristik air limbah yang sesuai, dan aerasi yang efektif untuk suplai oksigen guna mendukung aktivitas mikroba dalam biofilm.